Sabtu, 03 Mei 2014

Teori Proposal

Proposal adalah suatu bentuk pengajuan atau permohonan, penawaran baik berupa ide, gagasan, pemikiran, maupun rencana kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan ijin, persetujuan, dana, dan lain sebagainya (Hariwijaya, 2005:12-13).
Proposal adalah rencana kerja yang disusun secara sistematis dan terinci untuk suatu kegiatan yang bersifat formal. Proposal adalah suatu usulan kegiatan perlu dukungan atau persetujuan pihak lain. Proposal adalah suatu bentuk rancangan kegiatan yang dibuat dalam bentuk formal dan standar. Untuk memudahkan pengertian proposal yang dimaksud dalam tulisan ini, kita dapat membandingkannya dengan istilah “Proposal Penelitian” dalam dunia ilmiah (pendidikan) yang disusun oleh seorang peneliti atau mahasiswa yang akan membuat penelitian (skripsi, tesis, disertasi). Dalam dunia ilmiah, proposal adalah suatu rancangan desain penelitian (usulan penelitian) yang akan dilakukan oleh seorang peneliti tentang suatu bahan penelitian. Bentuk “Proposal Penelitian” ini, biasanya memiliki suatu bentuk, dengan berbagai standar tertentu seperti penggunaan bahasa, tanda baca, kutipan dll.
Secara umum proposal.dapat dibedakan menjadi 4 jenis:
1 Proposal bisnis. Sesuai dengan namanya, proposal ini berkaitan dengan usaha seseorang atau suatu kelompok. Contohnya adalah proposal pendirian usaha atau proposal kerjasama antar dua perusahaan.
2 Proposal proyek, mengacu pada dunia kerja, berisikan serangkaian rencana dalam sektor bisnis atau komersil. Contohnya, proposal proyek perumahan.
3 Proposal penelitian. Merupakan pengajuan kegiatan penelitian. Sering digunakan dalam kegiatan akademisi seperti penelitian untuk pembuatan skripsi, tesis, dsb.
4 Proposal kegiatan/ event adalah pengajuan rencana sebuah kegiatan yang dilakukan oleh satu individu atau kelompok. Contohnya adalah proposal kegiatan 17 Agustusan.
Hal-hal yang perlu dimuat dalam proposal antara lain :
1 Nama proposal
2 Pendahuluan
3 Tujuan
4 Bentuk/jenis kegiatan
5 Pelaksanaan
6 Panitia pelaksana (terlampir)
7 Biaya/dana (rincian terlampir)
8 Harapan
9 Lampiran
Manfaat Proposal
1 Menjadi rencana yang mengarahkan panitia dalam melaksanakan kegiatan 
2 Menjelaskan secara tidak langsung kepada pihak-pihak yang ingin mengetahui kegiatan tersebut.
3 Untuk meyakinkan para donatur/ sponsor agar mereka memberikan dukungan material maupun finansial dalam mewujudkan kegiatan yang telah direncanakan.
Ciri-Ciri Proposal :
1 Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan
2 Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan
3 Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara
4 Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah di jilid yang nantinya diserahkan kepada si empunya acara
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat proposal.
1 Penyusunan proposal hendaknya menunjuk orang atau beberapa orang yang ahli dalam menyusun proposal, sebaiknya yang memiliki keterkaitan dengan kegiatan yang diselenggarakan.
2 Penyusun proposal mempersiapkan bahan-bahan dan informasi yang diperlukan, yaitu berupa bahan - bahan hasil kesepakatan seluruh panitia
3 Menyusun draft proposal dengan sistematis, menarik, dan realistis
4 Proposal dibicarakan dalam forum musyawarah untuk dibahas, direvisi dan disetujui.

Avira Winata “Jenis – Jenis Proposal” http://lovebooksalotid.wordpress.com/2013/11/01/sharing-jenis-jenis-proposal-oleh-avira-winata/  (diakses pada 03 Mei 2014)
Nindyyah Puspitasari “Pengertian Proposal” http://nindiyahpuspitasari.blogspot.com/2011/04/pengertian-proposal.html?m=1 (diakses pada 03 Mei 2014)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar